Bahan baku utama untuk membuat blok beton aerasi adalah bahan silika (abu terbang, pasir) dan bahan kalsium (semen, kapur), kemudian menambah sejumlah pengatur, bahan pembusa, setelah proses pencampuran, penuangan, pembusaan, penghentian produk setengah jadi, pemotongan, diotoklaf suhu-tinggi dan tekanan-tinggi selesai, blok beton aerasi dihasilkan. Oleh karena itu, blok beton aerasi memiliki struktur berpori yang tak terhitung, kecil, independen dan merata, bersifat ringan tetapi kuat, dan berfungsi untuk isolasi termal tahan lama, menyerap suara, tahan air, tahan gempa, mudah dioperasikan (dibandingkan dengan batu bata tanah liat) dan diolahkan, merupakan suatu bahan dinding baru yang berkualitas tinggi.